r@fyQ gi3 b3l@j@r "tasawuf": 2015

YOUR POST TITLE HERE
SOME DESCRIPTION OF YOUR POST HERE

All greacious just for God

09.46

Tak mudah dilupakan semua tentang kecendikiawanan kehidupan manusia yang penuh dengan lika-liku fatamorgana. Terutama di dalam cinta dan kasihnya terhadap apa yang ada di dunia ini. Baik harta, tahta maupun wanita. Semunya punya peran masing-masing dalam alam semesta ini.

Jadi perlu kita menyadari bahwa hidup ini hanya lah sementara dan sangat cepat waktunya. Jangan mencoba untuk terus melawan takdir yang sudah ditentukan oleh Tuhan-Mu. Meski itu terasa sulit bagimu, jangan gegabah dalam mengambil keputusan. Cukup hanya satu yang benar-benar ditekuni dalam mencari rezeki. Sekarang, kamu sudah berada dalam kehidupan yang benar-benar nyata dan tampak jelas. Yakni terjun langsung dalam bermasyarakat di jalan “BERDAGANG”.

Tekuni dan yakini apa yang sudah menjadi takdirmu, jangan tentang dan mencari alasan untuk lari dari takdirmu. Hadapi lah!!! Jangan bimbang dan ragu, karena itu adalah yang terbaik bagi dirimu. Jangan cari lagi jati dirimu, cukup sampai di sini pencarianmu. Karena apa yang kau cari sudah ada di hadapanmu. Berjuang lah bersama-Nya sampai kau menemukan pasangan yang cocok dalam hidupmu.

KAJI DIRI

20.02

rafiq , 0 Comments

Kelawan nyebut asmane Gusti Pengeran Alam ing kang Moho welas asih ing ndalem dunyo lan akherat…

Jangan mau dihantui oleh perasaan buruk. Banyak sekali manusia tak mampu mengatur perasaannya. Jika ingin menjadi orang yang selamat. Jaga ucapan dan prilaku juga harus dijaga. Jangan suka mendului (sok tau).

Hormati yang tua.

Hargai sesama.

Sayangi yang muda.

Ajine rogo songko busono, ajine prilaku songko toto kromo.

Harus jadi manusia yang bisa menenmpatkan diri dimana dia berada. Banyak kejadian-kejadian manusia dimana dia tak mampu mengatur SETAN dalam diri-nya.

Setan itu apa? Apa setiap manusia memiliki setan? Apa kejadian manusia juga karena setan? Bagaimana bisa setan bisa merasuki manusia? Bukan kah setan itu beda alam dengan kita? Atau setan itu hanya sekedar nama?

Wah,, kalau diteruskan pertanyaannya gak akan ada habis-habisnya mas.

Udah,, coba perhatikan dan resapi apa yang akan saya ucapkan sekarang!

Setan

Ø Serakah

Ø Engkar

Ø Tamak

Ø Angkuh

Ø Najis

Nah,, sifat-sifat ini kan emang sudah mendarah daging dalam diri kita masing-masing. Jadi ngapain lagi kita repot-repot mencari setan, sementara setan itu sudah nyata.

Jadi jangan pernah takut lagi sama yang namanya setan , karena setan sudah ada pada diri manusia.

Duh,, gusti. Kulo nyuwun kaleh panjenengan nipun perlindungan saking setan ing kang terkutuk.

Mung panjenengan seng kaulo harapaken. Panjenengan teng pundi gusti? Kaulo dereng kenal panjenengan?

Astaghfiru … kembali pada diri sendiri. Tawakkallah.. serahkan semuanya pada Allah swt.